Ketikaorang itu menjadi imam dalam shalatnya, ia membaca dan mengakhiri (bacaannya) dengan Qul Huwallahu Ahad. Baca juga: Juz 30 Latin: Baca Surat Al Mulk Sebelum Tidur, Ini Keutamaan & Murottal
Mendengarkanbacaan Al-Qur'an (Murottal) - Landasan Teori Mendengarkan bacaan Al-Qur'an (Murottal) Dalam dokumen PENGARUH MENDENGARKAN BACAAN AL-QUR'AN SURAT AR-RAHMAN DAN TERJEMAHNYA TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS TIDUR SISWI KELAS I MTs MU'ALLIMAAT YANG MENGALAMI CEMAS PERPISAHAN (Halaman 53-62) A. Landasan Teori 3.
Mengantukketika mendengar murotal al Qur'an apa termasuk indikasi adanya gangguan?? Diagnonsanya belum kuat kalau hanya mengantuk itu masuk dlm ciri2 ain.Orang yg jarang tidur/sulit tidur sangat baik mendengarkan bacaan al Qur'an baik secara langsung maupun melalui media.Karna dpt memulihkan sel 2 saraf agar memulihkan stamina.
PORTALJEMBER - Mendengarkan murottal Al Qur'an ketika tidur ternyata memiliki manfaat yang luar biasa. Murottal Al Qur'an bisa kita dengarkan dari handphone atau media lain ketika tidur. Almarhum Syekh Ali Jaber menyarankan kepada jamaah untuk bisa mendengarkan murottal Al Qur'an ketika tidur.
Bertaubatlahkepada Allah SWT dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, "Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas
MurottalAl-Quran ini juga bisa dilakukan secara rutin saat jam menjelang tidur sehingga meningkatkan kualitas tidur lansia, ketenangan yang ditimbulkan dari pemberian terapi murottal membuat lansia nyaman dan rileks sehingga terjadi peningkatan pada kualitas tidur lansia. Mohon tunggu Lihat Healthy Selengkapnya.
. Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin ditanya “sebagian orang mendengarkan Qur’an sebelum tidur, atau juga ketika sedang sibuk mengerjakan yang lain. Apakah ini adab yang baik dan bagaimana hukumnya?”Beliau menjawabهذا ليس من الآداب، ليس من الآداب أن يتلى كتاب الله ولو بواسطة الشريط وأنت متغافل عنه، لقول الله تبارك وتعالى { وَإِذَا قُرِئَ الْقُرْآنُ فَاسْتَمِعُوا لَهُ وَأَنْصِتُوا }“mendengarkan murrattal sambil mengerjakan yang lain ini bukan adab yang baik. Bukan adab yang baik terhadap Al Qur’an jika Al Qur’an dibacakan lalu ia sibuk mengerjakan yang lain, berdasarkan firman Allah Ta’ala yang artinya Jika dibacakan ayat Qur’an maka dengarkanlah dan diamlah QS. Al A’raf 204”Lalu beliau mengatakanبعض الناس يقول لي لا ينام إلا على سماع القرآن، إذا كان كذلك فلا بأس إذا كان مضطجعاً ينتظر النوم ما عنده شغل، فيستمع هذا لا بأس به، ومن استعان بسماع كلام الله، على ما يريد الإنسان من الأمور المباحة، لا بأس ليس هناك مانع“Sebagian orang berkata kepadaku saya tidak bisa tidur kecuali dengan mendengar Al Qur’an. Jika demikian maka tidak masalah. Jika ia sudah berbaring, menunggu tertidur dan tidak mengerjakan apa-apa lalu ia mendengarkan Al Qur’an, maka tidak mengapa. Dan meminta pertolongan dengan kalamullah Al Qur’an untuk perkara-perkara mubah yang diinginkan, hukumnya mubah. Tidak ada masalah”.Liqa Baabil Maftuh, 146/9Post navigation - Ternyata mendengarkan lantunan Al Qur'an ketika tidur memiliki manfaat luar biasa bagi otak seseorang hendak tidur lalu menyimak dan mendengar Al-Qur'an maka itu akan terekam di dalam otaknya. Karena kalau manusia tidur semua yang ada di dalam tubuh menurun drop kecuali satu yang aktif, yaitu otak. Mendengarkan Al Qur'an saat tidur itu banyak manfaatnya seperti mampu membuat kepala menjadi fresh, kemudian otak dan saraf menjadi lebih hidup karena diaktifkan kembali oleh bacaan-bacaan banyak ayat dalam Al Qur’an yang selalu mendahulukan indra pendengaran salah satunya firman AllahWa laa taqfu maa laisa laka bihii 'ilm, innas-sam'a wal-bashoro wal-fu`aada kullu ulaaa`ika kaana 'an-hu mas`uulaa"Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggungjawabannya." QS. Al-Isra' 17 Ayat 36Untuk itu umat Islam dianjurkan untuk rutin mendengarkan Al-Quran atau Murotal karena sebagian yang ingin menghafal Al-Quran harus banyak mendengar bacaan Al-Qur’an. Allah menurunkan Al-Quran sebagai obat dan penyembuh dari segala penyakit baik jasmani maupun rohani, sebagaiman Hadits Ibnu Mas’ud juga, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda;“Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah, maka dia akan mendapatkan satu kebaikan sedangkan satu kebaikan itu bernilai sepuluh kali lipatnya, aku tidak mengatakan Alif Laam Miim sebagai satu huruf, akan tetapi Alif sebagai satu huruf, Laam sebagai satu huruf dan miim sebagai satu huruf.” HR. At-Tirmidzi 2910 dan dishahihkan al-Albani. Wallahu A'lam Bishawab Fitri Bismillah ana mau tanya “apa hukumnya mendengarkan murotal Al Quran sambil tiduran sampai tertidur rekamanya terus bersuara pendengarnya tertidur” atas perhatian & jawaban yg diberikan ana ucapkan jazakumullahu khairanBismillah. Hukum asal mendengarkan tilawah al Quran adalah boleh dgn segala kondisi; baik sambil berdiri, duduk maupun berbaring, krn mendengarkan tilawah al Quran adalah ibadah jika diniatkan dgn nya mencari pahala dari Nya. Hal berdasarkan firmanNyaالَّذِينَ يَسْتَمِعُونَ الْقَوْلَ فَيَتَّبِعُونَ أَحْسَنَهُ ۚ أُولَٰئِكَ الَّذِينَ هَدَاهُمُ اللَّهُ ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمْ أُولُو الْأَلْبَابِ“Orang² yg mendengarkan perkataan kemudian mereka mengikuti yang terbaiknya, mereka itulah orang² yg telah Alloh beri petunjuk, dan mereka itulah orang² yang memiliki akal”. [Qs. Az-zumar 18] Dan tentulah sebaik-baik perkataan adalah firmanNya. Maka ketika mereka mendapatkan pujian, berarti mendengarkannya krn Alloh adalah org yg mendengarkan tilawah al Quran ada beberapa keadaan 1. Orang yg mendengarkannya sambil mentadaburinya. Ini adalah sebaik² keadaan. 2. Orang yg mendengarkannya untuk menjaga hafalannya, ini pun keadaan yang baik. 3. Orang yang mendengarkannya namun hatinya lalai dari dzikir kpd Nya. Ini adalah seburuk² 1&2 merupakan kelompok yang mendapatkan pujian berdasarkan firman Alloh ta’alaالَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ“Orang² yang mengingat Alloh sambil berdiri, duduk dan berbaring serta memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi seraya berkata wahai Robb kami, tidak lah ada pada penciptaan Engkau ini yang sia², maka lindungi kami dari api neraka”. [Qs. Ali Imron 191]Sedangkan kelompok ke-3 adalah kelompok yg tercela berdasarkan firmanNyaمَثَلُ الَّذِينَ حُمِّلُوا التَّوْرَاةَ ثُمَّ لَمْ يَحْمِلُوهَا كَمَثَلِ الْحِمَارِ يَحْمِلُ أَسْفَارًا ۚ بِئْسَ مَثَلُ الْقَوْمِ الَّذِينَ كَذَّبُوا بِآيَاتِ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ“Permisalan org² yg dipikulkan kpdnya kitab taurot kemudian mrk tdk memikulnya adalah seperti seekor keledai yg memikul lembaran². Sungguh buruk permisalan org² yg mendustakan ayat² Alloh, dan Alloh tiada memberi hidayah kpd org² yg zalim”. [Qs. Al-jumu’ah 5]Kesimpulan mendengarkan tilawah al Quran adalah boleh dengan posisi yang telah disebut di atas, namun hendaknya jangan lalai dari memperhatikan kandungan dan maknanya, dan jika kita telah merasa kantuk saat mendengarnya maka hendaknya dia matikan suara tilawah tersebut sehingga kita tidak mencampakkannya atau lalai darinya. Wallohu a’lam.Al Ustadz Muhammad Sholehudin HafizhahullahSumber WhatsApp Salafy Indonesia Apakah boleh mendengarkan ayat Alquran saat tidur? iya, boleh," kata Syaikh Sami. Dia menilai, mendengarkan murottal Al-Qur'an jauh lebih baik ketimbang mendengarkan musik atau lagu-lagu sejenisnya sebagai pengantar tidur. Maka, tidak masalah jika seseorang menyibukkan diri dengan bacaan Al-Qur'an sampai tertidur. Apa hukum mendengarkan alquran di hp? Lalu bagaimana sebenarnya hukum membaca Al-Qur'an di hp? Faktanya para ulama bersepakat bahwa mubah/boleh hukumnya menggunakan gawai untuk membaca Al-Qur'an. Menurut Profesor Quraish Shihab sesungguhnya Al-Qur'an itu turun dalam bentuk suara kepada Rasulullah SAW. Apakah boleh mendengarkan murotal saat bekerja? Atas dasar itu, Abi Amir tidak membenarkan seseorang mendengarkan murotal sambil beraktivitas. Dia menyitir Surah Al-A'raf ayat 203. Dalam ayat tersebut, Allah Ta'ala memerintahkan hamba-Nya untuk fokus ketika dibacakan ayat-ayat Al-Qur'an. Bolehkah memutar murottal? Silakan, boleh, sah hukumnya," tegas Ustadz Adi Hidayat. UAH membagikan kebiasaanya di rumah saat memutar murottal Al Qur'an.
Al-Galal, S. A. Y., & Alshaikhli, I. F. T. 2017. Analyzing Brainwaves While Listening To Quranic Recitation Compared With Listening To Music Based on EEG Signals. International Journal on Perceptive and Cognitive Computing, 31, 1–5. Anam, A., Khasanah, U., & Isworo, A. 2019. Terapi Audio dengan Murottal Alquran Terhadap Perilaku Anak Autis Literature Review. Journal of Bionursing, 12, 147–161. Carley, D. W., & Farabi, S. S. 2016. Physiology of sleep. Diabetes Spectrum, 291, 5–9. Cinta, B., Gondodiputro, S., & Andayani, S. 2020. Insomnia and Quality of Life in the Elderly WHOQOL-BREF and WHOQOL-OLD Indonesian Version. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 162, 249–255. Ernawati, E. 2022. GAMBARAN KUALITAS TIDUR DAN GANGGUAN TIDUR PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI LUHUR KOTA JAMBI. JURNAL KEPERAWATAN UNIVERSITAS JAMBI, 51. Franceschini, C., Musetti, A., Zenesini, C., Palagini, L., Scarpelli, S., Quattropani, M. C., Lenzo, V., Freda, M. F., Lemmo, D., Vegni, E., Borghi, L., Saita, E., & Cattivelli, R. 2020. Poor Sleep Quality and Its Consequences on Mental Health During the COVID-19 Lockdown in Italy. Front. Psychol, 11November, 1–15. Ghiasi, A., & Keramat, A. 2018. The Effect of Listening to Holy Quran Recitation on Anxiety A Systematic Review. Iran J Nurs Midwifery Res, 236, 411–420. Hamidiyanti, B. Y. F., & Pratiwi, I. G. 2019. Effect of Listening to the Quran on Anxiety Level in Primipara. Health, Spirituality and Medical Ethics, 61, 52–56. Hossini, A., Azimian, J., Motalebi, S. A., & Mohammadi, F. 2019. The effect of holy quran recitation on the quality of sleep among older people residing in nursing homes. Iranian Journal of Ageing, 142, 236–247. Hu, Z., Zhu, X., Kaminga, A. C., Zhu, T., & Nie, Y. 2020. Association between poor sleep quality and depression symptoms among the elderly in nursing homes in Hunan sectional study province , China a cross- . BMJ Open, 10, 1–8. Iksan, R. R., & Hastuti, E. 2020. TERAPI MUROTAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS TIDUR LANSIA. Urnal Keperawatan Silampari, 32, 597–606. Imran, S. 2019. PENGARUH TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN TERHADAP KUALITAS TIDUR LANSIA DI PSTW KOTA JAMBI. Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan 48, 51, 48–60. Jepisa, T., Hamdanesti, R., Mailita, W., Ririn, R., Husni, H., & Ilmaskal, R. 2022. THE EFFECT OF AL-QURAN THERAPY TO SLEEP QUALITY IN ELDERLY Tomi. Jurnal Health Sains, 310, 1567–1574. Jepisa, T., & Riasmini, N. M. 2020. Karakteristik , Tingkat Depresi dan Faktor Lingkungan Fisik Dengan Characteristic , Depression Level , Physical Environment Factor with Sleep Quality of Geriatric Living at Pstw of Sumbar Provinces. 42, 152–159. Lavoie, C. J., Zeidler, M. R., & Martin, J. L. 2018. Sleep and aging. Sleep Science and Practic, 23, 1–8. Medic, G., Wille, M., & Hemels, M. E. 2017. Short- and long-term health consequences of sleep disruption. Nat Sci Sleep, 199, 151–161. Morin, C. M., Belleville, G., Bélanger, L., & Ivers, H. 2011. The insomnia severity index Psychometric indicators to detect insomnia cases and evaluate treatment response. Sleep, 345, 601–608. Regati, M., & Vijayakumar, P. 2022. Study of sleep disorders in the elderly visiting geriatrics department. Journal of Family Medicine and Primary Care, 112, 614–622. Safitri, R. A., & Supriyanti, E. 2021. PENERAPAN TERAPI MUROTTAL AL QUR ’ AN UNTUK MENGATASI INSOMNIA PADA LANSIA. Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan, 51, 14–23. Sukmawati, N. M. H., & Putra, I. G. S. W. 2019. Reliabilitas Kusioner Pittsburgh Sleep Quality Index Psqi Versi Bahasa Indonesia Dalam Mengukur. Jurnal Lngkungan Dan Pembangunan, 32, 30–38. Syukriana, S., Alwi, K., & Ramli, R. 2021. Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur ’ an terhadap Tingkat Insomnia pada Lanjut Usia di Wilayah Kerja Puskesmas Usuku Wakatobi. Window of Nursing Journal, 0201, 174–182. Taheri, M., & Irandoust, K. 2020. Research Paper The Relationship Between Sleep Quality and Lifestyle of the Elderly. 152, 188–199. Tatineny, P., Shafi, F., Gohar, A., & Bhat, A. 2020. sleep in the elderly. October. Thichumpa, W., Howteerakul, N., Suwannapong, N., & Tantrakul, V. 2018. Sleep quality and associated factors among the elderly living in rural Chiang Rai , northern Thailand. Epidemiol Health, 1440, 1–9. Tryastuti, D. 2022. Peningkatan Kualitas Tidur Lansia Yang Mengalami Kecemasan Pada Masa Pandemi Covid-19 Dengan Terapi Murottal Al-Qur’an. Journal of Telenursing JOTING, 41, 289–296. Vaghefi, M., & Motie, A. 2019. Nonlinear Analysis of Electroencephalogram Signals while Listening to the Holy Quran. J Med Signals Sens, 92, 100–110. Vyazovskiy, V. V., & Delogu, A. 2014. NREM and REM sleep Complementary roles in recovery after wakefulness. Neuroscientist, 203, 203–219.
Tahukah Anda bahwa otak adalah organ yang mengatur tidur? Ya, pasalnya otak menghasilkan hormon yang bisa merangsang rasa kantuk dan mengelola suasana hati jadi lebih baik. Saat Anda mendengarkan musik sambil tidur, otak akan merespons musik tersebut. Kemudian, otak mengirimkan sinyal ke setiap bagian tubuh sebagai hasil reaksi dari musik yang didengarkan. Sebagai contoh, memengaruhi laju pernapasan dan detak jantung yang mengikuti detak musik. Jenis lagu juga dapat mengubah kimiawi tubuh dan kadar hormon yang otak produksi. Misalnya, mendengarkan lagu yang menyenangkan dapat meningkatkan kadar serotonin, yang membuat kita bahagia. Perasaan yang bahagia inilah yang bisa mengalahkan kecemasan dan rasa stres, sebagai penyebab susah tidur. Selain itu, musik juga memicu hipokampus, yakni bagian otak yang terkait dengan penyimpanan memori jangka panjang. Itulah mengapa lagu-lagu tertentu bisa menghidupkan kembali kenangan, dan membangun nostalgia ketika mendengar lagu-lagu dari masa kanak-kanak, remaja, atau saat-saat puncak dalam hidup Anda. Lagu ini membantu mengembalikan kenangan indah dan menyenangkan. 2. Musik bisa memberi ketenangan Mendengarkan musik saat tidur dapat membantu Anda menjadi lebih rileks. Terutama jika pemutaran lagu dengan kecepatan dengan 60 hingga 80 BPM ketukan per menit. Ini paling cocok dengan detak jantung istirahat sehingga membuat tubuh jadi lebih tenang. Tips aman mendengarkan musik saat tidur Banyak orang yang mengaku mendapat manfaat musik dalam membantu mengatasi gangguan tidur dan meningkatkan kualitas tidur. Jika Anda ingin mencobanya, Anda bisa memilih lagu-lagu menyenangkan yang Anda sukai, khususnya yang memiliki irama lambat hingga 60-80 beat per menit. Anda juga bisa memilih lagu dari playlist khusus dari aplikasi musik yang sudah dirancang sebagai pengantar tidur. Lagu-lagu yang lembut bisa menjadi pengantar tidur yang baik. Genre musik klasik dan jazz juga banyak menjadi pilihan untuk mengatasi gangguan tidur. Jika bingung menentukan mana yang terbaik untuk Anda, coba saja mendengarkan beberapa genre musik sebelum tidur dan lihat mana yang paling ampuh untuk membuat Anda tidur lebih nyenyak. Tips lainnya agar aman mendengarkan musik sambil tidur adalah pilih mendengarkan lewat radio, ketimbang menggunakan earphone. Tindakan ini bisa Anda lakukan untuk menghindari menyetel musik dengan volume yang terlalu kencang, atau Anda bisa memilih mode pengeras suara jika mendengarkan musik lewat ponsel.
10 April 2018, bagi sebagian orang mendengarkan musik sebelum tidur sudah jadi kebiasaan. Namun apa hukumnya mendengarkan murotal lantunan ayat Alquran sebagai pengantar tidur? Padahal semestinya lantunan ayat-ayat Alquran harus didengarkan secara khusuk. Ternyata hal itu pernah ditanyakan kepada Ustaz Syafiq Riza Basalamah seperti yang dipostinf akun Jalanmuslim di youtube. Mendapat pertanyaan soal hukum mendengar murotal Mp3 sebagai pengantar tidur, Ustaz Syafiq Riza Basalamah menjelaskan bahwa tiap muslim berbeda tingkatan imannya. "Ada yang mendengarkan satu ayat langsung bergetar. Tapi ada juga imam bacakan Alfatihah, tapi dia entah kemana fikirannya masih mikirkan motornya dikunci apa belum," jawab Ustaz Syafiq. Lalu Ustaz Syafiq menyebutkan dengan mendengarkan murotal Mp3 tersebut dapat menambahkan keimanan. "Mudah-mudahan kalau kita dengarkan terus, mudah-mudahan kekhusukan itu datang. Tidak langsung. Ada orang imannya sudah tinggi. Dengar satu ayat langsung bergetar. Ada juga imannya masih digiring sampai puncaknya baru bergetar," jelas Ustaz Syafiq kemudian. Ceramah-ceramah Ustaz Syafiq Riza Basalamah dapat ditonton di media sosial medsos misal youtube. Disarankan untuk menonton ceramah hingga tuntas supaya tidak salah paham saat mendengarkan kajiannya.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Masalah gangguan pola tidur merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dihadapi oleh lansia. Hal ini membutuhkan perhatian yang serius. Tidak baiknya kualitas tidur lansia disebabkan oleh menurunnya kualitas tidur pada lansia, sebab itu kurangnya efisiensi tidur dan terbangun lebih awal . Hal itu dengan proses penuaan tersebut menyebabkan penurunan fungsi neurontransmiter yang ditandai dengan menurunnya distribusi norepinefrin. Hal itu menyebabkan perubahan irama sirkadian. Sehingga lansia hampir tidak memiliki kualitas tidur dengan baik Stanley, M dan Beare, 2006.Terapi yang bertujuan meningkatkan kualitas tidur pada lansia pada umumnya terbagi atas terapi farmakologis dan non farmakologis. Terapi farmakologis memiliki efek yang cepat. Namun demikian, penggunaan obat-obatan ini menimbulkan dampak jangka panjang yang berbahaya bagi Kesehatan pada lansia. Penggunaan obat tidur secara terus menerus pada lansia menimbulkan efek toksisitas yang tinggi. Penurunan fungsi ginjal pada lansia yang diperburuk dengan konsumsi obat-obatan secara terus menerus akan menyebabkan gagal ginjal. Sehingga meningkatnya angka mortalitas pada lansia . Hal ini diperlukan terapi non farmakologis yang efektif dan aman untuk meningkatkan kualitas tidur pada lansia. Stanley, M dan Beare, 2006. Terapi yang bisa digunakan untuk lansia untuk meningkatkan kualitas tidur salah satu nya adalah dengan terapi murottal Al -Quran. Terapi Murottal Al - Quran memiliki Manfaat menurut Heru., 2008 terdiri dari Menjadikan pikiran dan tubuh menjadi rileksTerhindar dari perasaan cemas dan takutDapat memperbaiki sistem kimia tubuh sehingga menurunkan tekanan darah, memperlambat pernafasan, detak jantung, denyut nadi, dan aktivitas gelombang otak. Dari manfaat di atas bisa oleh karena itu terapi Murottal Al - Quran dapat berguna untuk kualitas tidur pada lansia. Pada penelitian yang dilakukan oleh Febiyanti, A., & Komarudin, 2017 [u1] bahwa mendengarkan murattal AlQuran surat Ar-Rahman dapat memberikan rasa optimis, damai, percaya diri dan ketenangan yang dapat merangsang hipotalamus untuk menstimulasi kelenjar anteriorpituitary sehingga dapat menurunkan sekresi Adrenocorticotropic hormone [u2] ACTH yang menyebabkan sekresi hormon kortisol menurun rasa nyeri, kecemasan dan takut yang berkurang. Dengan ini penulis memberikan kesimpulan bahwa terapi murottal mempunyai banyak manfaat dan sangat mudah dilakukan. Murottal Al-Quran ini juga bisa dilakukan secara rutin saat jam menjelang tidur sehingga meningkatkan kualitas tidur lansia, ketenangan yang ditimbulkan dari pemberian terapi murottal membuat lansia nyaman dan rileks sehingga terjadi peningkatan pada kualitas tidur lansia. Lihat Healthy Selengkapnya
mendengarkan murotal saat tidur